Baca Dulu Dasadharma Pramuka!

Dasadharma Pramuka!

Pramuka itu:

1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
3. Patriot yang sopan dan kesatria.
4. Patuh dan suka bermusyawarah.
5. Rela menolong dan tabah.
6. Rajin, terampil, dan gembira.
7. Hemat, cermat, dan bersahaja.
8. Disiplin, berani, dan setia.
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya.
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.

Masih lekat 10 dharma Pramuka di kepala saya. Berkat metode jembatan keledai untuk menghapal dan karena dibaca setiap minggu saat SMP maka Dasadharma Pramuka larut dalam memori saya, meskipun secara jujur belum bisa total saya jadikan laku sehari-hari. Saya tergelitik untuk menyegarkan ingatan saya tentang dharma pramuka ini, demi menyadari bahwa demikian perhatiannya wakil rakyat kita untuk memajukan pramuka. Salah satu lembaga yang sedianya menjadi ajang penempaan setiap insan muda Republik.

Dharma Pramuka ketujuh berbunyi “hemat, cermat dan bersahaja”. Setiap pramuka Indonesia bersatya untuk menepati dharma ini. Setiap prilaku harus mencerminkan pola hidup yang hemat, tidak berlebih-lebihan. Menggunakan setiap sumber daya yang dimiliki dengan cermat untuk menghasilkan karya yang optimal. Tidak bermewah-mewahan namun tetap tampil gagah dan berwibawa – tampil bersahaja. Dalam praktiknya dulu saya dilatih untuk berhitung dalam setiap kegiatan. Untuk perkemahan tiga hari, apa saja yang harus dipersiapkan. Bekal tidak boleh kurang pun tidak boleh terbuang. Kami dilatih untuk merencana. Merumuskan tujuan kegiatan, jumlah serta kualitas sumber daya yang paling optimal untuk mencapainya. Kalau bisa berjalan kaki maka tidak perlu naik kendaraan demikian kakak pembina kami memberi wejangan.

Kondisi paling mutakhir tentang rencana kunjungan anggota DPR ke beberapa negara untuk belajar tentang pramuka, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan para pramuka di seluruh tanah air. Mari kita cermati hasil kunjungan ini. Karena produk DPR adalah undang-undang, maka adalah hak anggota pramuka untuk menuntut dirumuskan dan disahkannya undang-undang pramuka. Dalam prosesnya tidak boleh tidak unsur dari pramuka harus dilibatkan. Perlu dijaga agar sumber daya yang digunakan wakil kita untuk belajar itu bukanlah pemborosan. Sesuatu yang tidak dikenal dalam dharma pramuka.

Terakhir, mari amalkan pula dharma kedelapan, yakni disiplin, berani dan setia. Ketika wakil kita inkar, boros dan tak mampu menjalankan tugasnya, pramuka Indonesia beranilah bersikap. Cabut kesetiaan pada mereka. Catat nama mereka yang berangkat belajar itu baik-baik. Simpan dalam setiap memori yang dipunya. Sampaikan pada seluruh anggota pramuka untuk tidak memilih mereka di pemilu berikutnya.

Satyaku kudharmakan, dharmaku kubaktikan.

Agar jaya Indonesia, Indonesia tanah airku.

Kami jadi pandumu

Gambar diambil dari sini